Monday, 23 November 2020
Installasi OpenVPN di Ubuntu
Assalamualaikum Wr.Wb
Kembali lagi dengan saya yang akan membahas
materi yang telah saya pelajari yaitu
"Installasi OpenVPN di Ubuntu"
Installasi OpenVPN di Ubuntu - Pada postingan kali ini kita akan installasi VPN Server lagi dengan menggunakan OpenVPN. Sebelum nya di blog ini kita pernah installasi VPN Server juga dengan PPTP jika kalian belum baca postingan tersebut kalian bisa klik link dibawah.
Lihat Selengkapnya : konfigurasi-vpn-server-menggunakan-pptp
OpenVPN Overview
OpenVPN biasanya menggunakan Private key, Certificate, Username & password.dalam prosess authentikasi nya dan memanfaatkan protocol keamanan SSL/TLS. Dan secara default berjalan menggunakan UDP Port 1194.
Kemudian berikan akses Execute untuk file tersebut
Installasi OpenVPN
Update & Upgrade terlebih dahulu depency system
Download File Scripting untuk Installasi OpenVPN
sudo ./openvpn-install.sh
Kemudian Isi Credential seperti ketentuan dibawah ini sesuai kebutuhan
Kemudian Isi Credential seperti ketentuan dibawah ini sesuai kebutuhan
Pastikan File Credentials telah terbuat .ovpn dan system OpenVpn tersebut telah active
Konfigurasi Client
- Import file .ovpn yang telah di generate sebelumnya kemudian klik Add
- Koneksikan VPN yang telah kita tambahkan sebelumnya.
- Terakhir pastikan koneksi tunnel telah terbentuk, Dapat dilihat disini bahwa informasi IP yang digunakan client adalah IP Public dari Server VPN tersebut.
Cukup sekian penjelasan yang singkat ini
kurang lebihnya mohon maaf
Wassalamualaikum Wr.Wb
Thursday, 12 November 2020
Konfigurasi VPN Server Menggunakan PPTP Pada Ubuntu Server
Assalamualaikum Wr.Wb
Kembali lagi dengan saya yang akan sedikit menjelaskan
tentang materi yang telah dipelajari yaitu
"Konfigurasi VPN Server dengan PPTP Pada Ubuntu Server"
.
Pengertian VPN (Virtial Private Network)
VPN adalah suatu koneksi antara satu jaringan dengan jaringan lain secara privat melalui jaringan Internet “publik”. Disebut dengan Virtual Network karena VPN menggunakan jaringan Internet sebagai media perantaranya alias koneksinya bukan secara langsung.
Dan disebut Private Network karena VPN sifatnya privat maksudnya hanya orang tertentu saja yang dapat mengaksesnya. Data yang dikirimkan melalui VPN terenkripsi sehingga cukup aman dan rahasianya tetap terjaga, meskipun dikirimkannya melalui jaringan internet, itulah definisi dari VPN.
Fungsi VPN
- Menyembunyikan Alamat IP
- Mengubah alamat IP
- Enkripsikan Transfer Data
- Sembunyikan lokasi Anda
- Sembunyikan lokasi Anda
- Akses situs web yang diblokir
Pengertian PPTP
PPTP adalah singkatan dari Point-to-Point Tunneling Protocol. Aturan komunikasi ini memungkinkan pengguna memperluas jaringan pribadi mereka dengan melakukan “tunneling” melalui jaringan publik tak aman yang bertindak sebagai VPN.
APA SAJA YANG DIBUTUHKAN?
APA SAJA YANG DIBUTUHKAN?
- Server dengan OS Ubuntu Server 18.04 LTS atau OS Linux lain yang berbasis Debian.
- Memiliki akses sudo atau sebagai root pada server.
- Client dengan OS Windows, Linux, atau yang lainnya bisa menyesuaikan saja.
- Port PPTP yang terbuka pada server, yaitu TCP 1723.
- Akses internet.
Sebelum Memulai Konfigurasi diharapkan memiliki Server Dan Client pada AWS
Langkah Konfigurasi VPN Server
Update dan Upgrade repository terlebih dahulu
Setting DNS Resolver
Konfigurasi ini bertujuan untuk mengalokasikan IP Address Resolver yang akan digunakan VPN
Membuat User PPTP
Untuk membuat user akan dikondigurasikan pada file /etc/ppp/chap-secret lalu isikan sesuai format berikut.
Konfigurasi Alokasi IP Address Tunnel
Konfigurasikan alokasi pada file /etc/pptpd.conf lalu tambahkan ip sesuai yang ingin diberikan.
Mengaktifkan IP Forwarding
Kemudian sudo sysctl -p untuk mengaktifkan.
Mengaktifkan Firewall NAT
eth0 merupakan nama interface jaringan pada server yang digunakan sebagai jalur ke internet, jadi bisa disesuaikan.
Mengaktikan Service pptpd
Untuk mengkatifkan gunakan perintah sudo systemctl start pptpd
Kemudian setelah itu sudo systemctl status pptpd untuk mengecek pptp apakah sudah aktif dan tidak ada yang error
Pertama Search pada windows "VPN"
Isikan Address dengan IP Public dan VPN Type (PPPTP), User dan password yang sudah dibuat
Sampai sini kita berhasil mengoneksikan VPN Client ke VPN Server, selanjutnya akan kita uji apakah client ini sudah benar-benar terkoneksi atau belum dengan bebarapa pengujian sebagai berikut.
Setelah client terkoneksi ke VPN Server, maka akan ada interface baru bernama ppp0 yang mengarah langsung ke VPN Server.
Pada cloud terdapat Client Ubuntu dengan private address 172.31.23.25, dimana tanpa menggunakan koneksi VPN, maka client tidak akan bisa berkomunkasi ke IP Address tersebut.
Karena kita sudah terkoneksi ke VPN Server maka kita sudah dapat berkomunikasi ke IP Address tersebut, karena seolah-olah laptop atau client berada pada jaringan private cloud tersebut.
Pada saat mencoba traceroute maka paket akan melewati IP Address tunnel (27.7.7.254) dari VPN Server sebagai gateway-nya, bukan gateway dari WiFi atau jaringan tempat kita berada.
VPN Server yang saya gunakan ini berada di United States, sehingga saat client terkoneski maka seolah-olah client berada di United States juga. Bisa dibuktikan dengan mengakses website yang di blokir di indonesia yakni reddit.com namun karena sudah menggunakan VPN Maka website tersebut bisa kita akses.
Kemudian jika sudah tambahkan "VPN Connection"
Pengujian VPN Client
Sampai sini kita berhasil mengoneksikan VPN Client ke VPN Server, selanjutnya akan kita uji apakah client ini sudah benar-benar terkoneksi atau belum dengan bebarapa pengujian sebagai berikut.
Setelah client terkoneksi ke VPN Server, maka akan ada interface baru bernama ppp0 yang mengarah langsung ke VPN Server.
Saturday, 10 October 2020
Konfigurasi Dasar Simple Queue
Assalamualaikum Wr.Wb
Kembali lagi dengan saya akan menjelaskan sedikit
materi yang telah saya pelajari yaitu
"Konfigurasi Dasar Simple Queue"
Apa itu Simple Queue??
Simple Queue adalah fitur mikrotik yang digunakan untuk melakukan pengaturan bandwidth sederhana, dan merupakan cara termudah untuk membagi-bagi bandwidth. Namun, untuk jaringan dengan skenario pembagian bandwidth yang rumit, penerapan Simple Queue justru akan membuat konfigurasi menjadi lebih rumit.
Inner Queue dan Leaf Queue
Konfigurasi Simple Queue dapat dibuat berhirarki atau bersusun. Pada susunan queue hirarki akan terdapat 2 (dua) jenis queue, masing-masing adalah sebagai berikut.
1. Inner Queue, queue ini bertugas untuk melakukan distribusi bandwidth kepada konfigurasi queue yang lain. Inner Queue sering disebut sebagai parent queue atau queue induk.
2. Leaf Queue, queue ini bertugas untuk memberikan alokasi bandwidth kepada komputer user. Leaf Queue setidaknya menginduk ke sebuah Inner Queue. Leaf Queue tidak lagi memiliki queue lain yang menginduk kepadaNya.
CIR dan MIR
Saat memberikan jaminan bandwidth kepada user atau pengguna internet dikenal 2 (dua) batasan atau rate, yaitu :
1. Committed Information Rate (CIR), Batasan ini merupakan alokasi bandwidth paling rendah yang bisa didapatkan oleh seorang user. Seorang user akan mendapatkan nilai CIR-nya saat kondisi jaringan sangat sibuk, saat semua user yang ada di jaringan tersebut menggunakan semua alokasi bandwidthNya.
2. Maximum Information Rate (MIR), Batasan ini adalah alokasi bandwidth paling tinggi yang bisa didapatkan seorang user. Nilai MIR akan bisa didapatkankan oleh user jika pada jaringan tersebut tidak ada user lain yang sedang menggunakan alokasi bandwidthNya alias pada jaringan tersebut sedang sepi atau tidak sibuk
Tahap Konfigurasi
Dengan menggunakan Winbox, menu yang dapat digunakan adalah Queues > tab Simple Queues, klik tombol Add > tab General, Seperti pada gambar berikut ini.
Cukup Sekian penjelasan yang dapat saya sampaikan
Kurang lebihnya mohon maaf
Wassalamualaikum Wr.Wb
Powered by Blogger.